Kumpulan Pantun Adat Melayu Riau Terlengkap
Dibawah adalah kumpulan pantun dari adat melayu yang dibuat oleh orang dari Riau, sebagus dan semanarik itu terserah anda. Tapi ingatlah yang namanya budaya tradisional harus kita lestarikan, dan contoh dibawah adalah salah satunya. Manakah yang menurut anda paling bagus.
Maksud hati hendak membelat..
Belat tersangkut si ikan jejo..
Kalau cinta sudah melekat..
Air asin terasakan payo
Belat tersangkut si ikan jejo..
Kalau cinta sudah melekat..
Air asin terasakan payo
Wahai ananda bijak bestari
Pantun menjadi suluh negeri
Ilmu tersirat payah dicari
Bila disimak bertuahlah diri
Pantun menjadi suluh negeri
Ilmu tersirat payah dicari
Bila disimak bertuahlah diri
Wahai ananda dengarlah manat
Pantun memantun sudah teradat
Di dalamnya banyak berisi nasehat
Bila dipakai hidup selamat
Pantun memantun sudah teradat
Di dalamnya banyak berisi nasehat
Bila dipakai hidup selamat
Ditutuah buluah botuang badotak-dotak
Ayam bakukuak di bawah dapuar
Sangek baruantuang urang pokak
Mariam babunyi enyo tatiduar
Ayam bakukuak di bawah dapuar
Sangek baruantuang urang pokak
Mariam babunyi enyo tatiduar
Nenek lentik pintar menari.
Tiada lelah macam Mak Lampir
Wajah adek terlihat cantik malam ini
Abang mau pinjam uang untuk traktir
Tiada lelah macam Mak Lampir
Wajah adek terlihat cantik malam ini
Abang mau pinjam uang untuk traktir
Asalnya sembilu dari buluh
Jika dianyam jadikan tampian
Kami menyusun jarinya sepuluh
Salah dan silaf mohonlah dimaafkan
Jika dianyam jadikan tampian
Kami menyusun jarinya sepuluh
Salah dan silaf mohonlah dimaafkan
Pak Topik menjahitnya kopiah
Kopiah dijahit Beldu yang utuh
Wabillahi taufik walhidayah
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Kopiah dijahit Beldu yang utuh
Wabillahi taufik walhidayah
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Kerajaan jadi penuntun
Masyarakat jadi penopang
Abang bukan si keong racun
Tapi hanya si Tokek Belang
Masyarakat jadi penopang
Abang bukan si keong racun
Tapi hanya si Tokek Belang
Banyak kali kan pantun yang berasal dari budaya melayu, dan sumber diatas kemungkinan dibuat oleh orang Riau. Jadinya bagi kamu yang ingin melestarikan adat nusantara, wajiblah membaca dan mungkin berbalas pantun diatas.