Pengertian Teori Pengambilan Keputusan
Bagi pekerja yang berada di level
manajer, wajib memiliki kemampuan dalam pengambilan keputusan. Teori
pengambilan keputusan merupakan sebuah studi yang mempelajari tentang
hala - hal yang berhubungan dengan pengambilan keputusan. Pada
dasarnya, teori pengambilan keputusan adalah sebuah ilmu pengetahuan
beserta teknik - teknik analisis yang saling berhubungan dari sejumlah
tingkat pemikiran yang berbeda dimana teknik - teknik analisis tersebut
telah tersusun secara sistematis dan ilmiah yang didesain untuk bisa
memilih satu keputusan dari sejumlah alternatif keputusan yang ada.
Bisa dipastikan bahwa setiap alternatif
keputusan/alternatif solusi pasti memiliki konsekuensi yang berada di
belakangnya. Oleh karena itu, menguasai teori pengambilan keputusan
adalah hal yang mutlak bagi pekerja yang berada di level manager. Ini
karena teori pengambilan keputusan bisa menganalisa sejumlah kondisi
kepastian dan kondisi ketidakpastian yang beresiko dan tidak beresiko.
Dengan menggunakan teori pengambilan keputusan, kita akan dituntun untuk
bisa memilih satu konsekuensi dari sekian konsekuensi yang ada.
Dalam ilmu teori pengambilan keputusan,
semua alternatif keputusan disusun dalam bentuk peringkat kriteria
dimana dasarpenentuan peringkat tersebut adalah dilihat dari nilai
konsistensi serta tujuan / objektivitas yang hendak dicapai dalam
pengambilan keputusan. Teori pengambilan keputusan akan sangat
diperlukan dalam memilih beberapa alternatif keputusan. Dalam kondisi
tanpa beresiko sekalipun, teori pengambilan keputusan tetap dibutuhkan
sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan.
Bila dipelajari lebih lanjut, teori
pengambilan keputusan menawarkan sebuah prosedur yang sederhana yang
secara konseptual digunakan untuk memilih beberapa alternatif dan
konsekuensi serta hubungan yang terbentuk antara alternatif dan
konsekuensi dari sejumlah alternatif keputusan. Sehingga dengan kata
lain, penguasaan terhadap teori pengambilan keputusan adalah hal yang
paling dasar yang harus dikuasai oleh pemimpin, mulai dari pemimpin
level atas hingga pemimpin level paling bawah sekalipun.