Waspadalah bahaya memakai Gadget sambil tidur
Sudah menjadi kebiasaan banyak orang bahwa mereka senang menghabiskan waktu menjelang tidur dengan mengakses gadget pribadi. Rutinitas seperti ini memang menyenangkan, namun tahukan Anda bahwa hal ini juga menganggu tidur dan kesehatan Anda?
Seperti yang diserukan oleh British Chiropractic Association (BCA), ketika tidur seseorang harus menjauhkan gadgetnya. Penggunaan gadget tanpa mempedulikan posisi tubuh justru memicu punggung dan leher terasa nyeri dan postur tubuh berubah.
Data dari BCA mencatat bahwa tiga dari lima warga Inggris memiliki TV di kamar mereka. Selain itu 4 dari 5 orang senang mengakses gadget sampai 4 jam di tempat tidur. BCA sebelumnya juga menegaskan bahwa menonton TV sambil tidur akan membuat tulang belakang berada pada sudut tidak normal akibatnya postur tubuh menjadi tidak nyaman.
Memang, keberadaan teknologi sangat membantu segala hal di kehidupan kita. Namun ketika gadget sudah masuk dalam ranah dan waktu kita tidur maka akan berbahaya bagi tubuh dan kesehatan.
Tim Hutchful, ahli ortopedi dari BCA melakukan studi lanjutan yang menunjukkan sebanyak 48% orang tidak bisa tidur karena nyeri leher. Agar mereka bisa tidur, mereka justru mengakses ponsel, tablet PC dan laptop. Padahal kebiasannya ini akan memperburuk kualitas tidur.
Ketika diakses, gadget akan mengeluarkan sinyal yang menghambat hormon serotonin dan melatonin yang membuat rasa kantuk seseorang. Untuk membuat kita cepat tidur lebih aman dengan menjauhkan semua gadget, tidak mengakses video, mengecek email atau pekerjaan. Mengakses gadget hanya dilakukan di ruang tamu, ruang keluar atau ruang kerja.
Penggunaan alarm juga sebaiknya tidak menggunakan gadget, gunakan alarm jam meja. Ketika terpaksa menggunakan gadget di tempat tidur pastikan punggung diganjal bantal sehingga posisi layar gadget sejajar dengan mata dan tubuh tidak membungkuk.
sumber: carapedia.com