Cara memilih cincin kawin yang baik dan benar

Anda siap menikah? Salah satu hal penting yang dipersiapkan menjelang pernikahan adalah membeli cincin kawin. Urusan membeli cincin kawin ini gampang-gampang susah. Namun perlu diingat, cincin kawin berbeda dengan cincin pesta. Cincin kawin biasanya sederhana, polos dan ukuranya yang tipis berbeda dengan cincin untuk pesta memiliki model yang besar dan di lengkapi oleh banyak hiasan permata di sampingnya

Ilustrasi cincin kawin/Ist

Kapan harus membeli cincin kawin?

Anda tidak harus membeli cincin kawin jauh-jauh hari sebelumnya. Namun, usahakan setidaknya 30 hari sebelum hari H Anda sudah tahu cincin kawin seperti apa yang ingin Anda dan pasangan kenakan.

Untuk itu, penting bagi Anda 3-4 bulan sebelum hari H melakukan survey dan sekedar keluar masuk saja melihat desain dan mencoba cincin kawin. Hal ini sah-sah saja kok, apalagi jika Anda punya ukuran jari special yang membutuhkan ukuran special pula.

Memilih desain cincin

Umumnya, problem cincin yang sering terjadi adalah patah di bagian lingkar bawah (tangan bagian dalam). Hal ini terjadi karena terlalu sering terkena gesekan, seperti memegang setir mobil, memegang setir motor roda dua, pekerjaan kasar, atau terbentur benda keras.

Untuk itu, dahulukan model cincin yang utuh dan tidak memiliki rongga di dalamnya. Cincin yang utuh memiliki kekuatan lebih ketimbang yang hanya tampak besar, namun di dalamnya punya rongga ruangan.

Membeli di jewerly atau toko emas?

Beda desain beda harga, beda lokasinya beda pula harganya. Membeli cincin kawin bisa disesuaikan dengan budget Anda. Apabila Anda mendambakan cincin kawin dengan garapan desain sentuhan modern, maka Anda bisa menuju Jewelry Store.

Di jewerly store, biasanya Anda tidak ditawari harga cincin berdasarkan nilai gram emas. Harga yang ditawarkan adalah harga paket untuk sepasang cincin.  Soal model, Anda pasti akan dibuat bingung karena model cincin di Jewelry Store sangat beragam dan fashionable.

Sedangkan membeli cincin di toko emas, umumnya dinilai dari berapa gram sepasang cincin itu dibuat. Harga cincin biasanya lebih terjangkau karena mengikuti harga emas di pasar.

Sayangnya, desainnya cenderung simple dan tidak selalu mengikuti tren fashion. Bentuknya juga rata-rata hampir mirip, dan biasanya memang dibuat hanya berdasarkan pesanan.

Tanyakan surat-suratnya

Pastikan cincin kawin Anda dilengkapi dengan surat perhiasan dari toko. Surat tersebut menyatakan tentang kadar emas, serta berat dan harga.

Umumnya, di dalam surat tersebut juga ada tata cara penjualan kembali. Mungkin memang Anda tidak berniat menjual cincin kawin Anda, tetapi sertifikat ini wajib Anda minta.

Karena diharapkan seumur hidup hanya sekali, untuk itu Anda harus lebih berhati-hati dan teliti saat membeli cincin kawin. Akan lebih baik lagi jika Anda membeli tidak melewati online store karena Anda masih perlu mencoba ukuran masing-masing cincin.

Nah, berikut ini tips lengkap memilih cincin kawin:

1. Sering-sering browsing ke toko-toko perhiasan atau melihat-lihat referensi di majalah. Sebaiknya mulai mencari sekitar dua bulan sebelum hari pernikahan. Jadi Anda masih punya cukup waktu untuk mencari, berpikir-pikir dan melihat kembali cincin kawin yang menjadi idaman.
2. Atur budget. Anda dapat menyiapkan budget sekitar 3-10 juta.
3. Pikirkan 20 tahun ke depan.Jangan takut untuk tampil beda, tapi pastikan model yang dipilih adalah model yang masih ingin Anda kenakan sampai 20 tahun ke depan.
4. Pilih yang simple dan nyaman dipakai. Disarankan memilih cincin berwarna putih dan bentuk berliannya bulat. Karena tidak bersudut sehingga sinarnya lebih bagus.
5. Lakukan final fitting ukuran cincin di saat kondisi Anda tenang dan temperatur tubuh normal. Jangan melakukannya pada pagi hari. Jari akan sedikit membengkak, karena tubuh Anda masih mengandung garam yang tersimpan dari malam sebelumnya. Ukuran jari juga sedikit berubah setelah Anda berolah raga atau atau saat tubuh dalam keadaan panas dan dingin sekali.
6. Anda yang berjari kecil disarankan untuk tidak memakai cincin kawin yang berbentuk lebar.
7. Pilihlah cincin yang mudah dibersihkan, sehingga Anda dapat merawatnya sendiri. Jika model cincin Anda cukup rumit, pastikan toko perhiasan tempat Anda membelinya dapat memberikan jasa pencucian perhiasan.
8. Jika Anda mengenakan cincin platinum, hindari mengenakannya saat melakukan pekerjaan kasar atau berolah raga, karena platinum mudah tergores. Hindari pula mengenakan cincin kawin saat Anda bekerja dengan zat-zat yang mengandung klorin, seperti pemutih pakaian, pembersih bahkan desinfektan yang terkandung dalam kolam renang.
9. Pilihlah toko perhiasan yang memberikan jasa pembesaran atau pengecilan ukuran, pencucian dan pemolesan ulang.