Bagaimana Mengatasi Krisis Komunikasi Dalam Pernikahan
Untuk mengatasi krisis komunikasi dalam hubungan, berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan agar komunikasi menjadi lebih baik dan berjalan dua arah, seperti yang dilansir dari She Knows.
1. Kurangi Bicara, Perbanyak Mendengar
Dalam komunikasi yang baik, sangat penting untuk saling mendengarkan dan mengerti keinginan lawan bicara. Bukan sekedar mendengar, namun fokus pada makna pembicaraan. Semakin Anda bisa saling mendengarkan, semakin baik pula komunikasi yang terbina.
2. Jangan Sembunyikan Perasaan
Jika Anda tidak bisa mengungkapkan perasaan dengan jujur pada pasangan, maka komunikasi yang efektif, memecahkan masalah, dan kedekatan hubungan, akan sulit terjadi. Memang tidak mudah untuk terbuka dan jujur mengenai perasaan, namun kejujuran akan membantu Anda dan suami memiliki waktu berbicara yang lebih berkualitas. Selain itu, mengungkapkan apa yang Anda pikirkan bisa membuat hubungan makin dekat dan lebih saling mengenal.
3. Buat Waktu yang Berkualitas
Padatnya jadwal sehari-hari dapat membuat intensitas komunikasi pasangan makin berkurang. Untuk itu, cobalah Anda menyisakan sekitar 15 hingga 20 menit tiap harinya untuk benar-benar melakukan diskusi, baik itu membahas tujuan masa depan, masalah pribadi atau mendebatkan sesuatu. Menjadwalkan waktu yang berkualitas dengan pasangan adalah langkah penting untuk membuat komunikasi agar tetap hidup.
4. Menggali Lebih Dalam
Ketika Anda telah lama menikah, membuka topik percakapan yang menarik menjadi hal yang tidak mudah. Dibandingkan menanyakan seuatu yang jawabannya hanya 'ya' atau 'tidak', lebih baik mulailah dengan pertanyaan terbuka, seperti memperdebatkan berita terbaru, atau merencanakan liburan. Topik apapun yang memicu rasa ingin tahu dan membuat percakapan terus mengalir.